Dokter sebut paparan radiasi bisa picu leukimia pada anak

Dokter sebut paparan radiasi bisa picu leukimia pada anak

Leukimia merupakan salah satu jenis kanker darah yang sering menyerang anak-anak. Penyebab dari penyakit ini masih menjadi misteri bagi para ahli medis, namun beberapa penelitian menunjukkan bahwa paparan radiasi dapat menjadi faktor risiko yang meningkatkan kemungkinan anak mengidap leukimia.

Dokter spesialis anak, dr. Anggi, mengatakan bahwa paparan radiasi dapat merusak sel-sel darah putih yang bertanggung jawab dalam melawan infeksi dan penyakit. Ketika sel-sel darah putih mengalami kerusakan akibat radiasi, hal ini dapat menyebabkan sel-sel tersebut berkembang menjadi sel-sel kanker yang kemudian menyebabkan leukimia.

Paparan radiasi dapat berasal dari berbagai sumber, seperti sinar-X, sinar gamma, atau bahkan radiasi dari bahan radioaktif. Anak-anak yang sering terpapar radiasi, misalnya karena sering menjalani terapi radiasi untuk penyakit lain atau tinggal di daerah yang terpapar radiasi tinggi, memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengidap leukimia.

Untuk itu, dr. Anggi menekankan pentingnya perlindungan terhadap anak-anak dari paparan radiasi yang berlebihan. Hal ini dapat dilakukan dengan memastikan anak-anak tidak terlalu sering menjalani terapi radiasi yang tidak perlu, mengurangi paparan radiasi dari bahan-bahan radioaktif, serta menghindari tempat-tempat yang memiliki tingkat radiasi tinggi.

Selain itu, dr. Anggi juga menyarankan para orangtua untuk memperhatikan gejala-gejala leukimia pada anak-anak, seperti mudah lelah, penurunan berat badan yang tidak wajar, infeksi yang sering kambuh, dan perdarahan tanpa sebab yang jelas. Jika mengalami gejala tersebut, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.

Dengan melakukan langkah-langkah pencegahan yang tepat, diharapkan dapat mengurangi risiko anak-anak mengidap leukimia akibat paparan radiasi. Kesehatan anak adalah prioritas utama, dan sebagai orangtua, kita harus selalu berusaha untuk melindungi mereka dari berbagai ancaman penyakit, termasuk leukimia yang bisa dipicu oleh paparan radiasi.